Rabu, 23 Maret 2011

Persediaan ( Inventery )

Metode dalam menghitung persediaan

  • LIFO

Dengan metode ini jumlah barang yang dijual sebanyak 700 unit diasumsikan berasal dari barang yang terakhir dibeli, yaitu:
100 unit                @ Rp.13 = Rp.1,300
300 unit                @ Rp.11 = Rp.3,300
300 unit                @ Rp.12 = Rp.3,600
Harga pokok penjualan             Rp.8,200
Selanjut persediaan akhir 300 unit dianggap berasal dari pembelian tanggal 1 dan 12 Januari 2006, yaitu:
200 unit                @ Rp.10 = Rp.2,000
100 unit                @ Rp.12 = Rp.1,200
Persediaan akhir             Rp.3,200


  • Metode Rata-rata

Untuk menghitung persediaan akhir dan harga pokok penjualan perlu dibuat perhitungan sebagai berikut:
Tanggal
Keterangan
Unit
Harga per Unit
Jumlah
Jan 1
Persediaan
200
Rp.10
Rp.2,000
12
Pembelian
400
Rp.12
Rp.4,800
26 
Pembelian 
300
Rp.11 
Rp.3,300 
30 
Pembelian 
100 
Rp.13 
Rp.1,300 
Jumlah 
1,000 

Rp.11,400 
Rata-rata = Rp.11,400 : 1,000 
Rp.11.4 
Harga pokok penjualan = 700 x Rp. 11.4 = Rp.7,980
Persediaan akhir = 300 x Rp.11.4 = 3,240

Tidak ada komentar:

Posting Komentar